(masih merapi) Aku pohon tumbuh di tamanmu lahirkan tunas rimbun daun jalarkan dahan Aku pohon hidup di ladangmu kuserah seluruh sepenuhnya milikmu segala untukmu bunga dan buah itu Aku pohon jadi kesayangan hiasan mata lelehan embunku ciptakan hijau rumput tebarkan warna kabut sapukan hati yang kalut Aku pohon hari ini hendak mekarkan bunga sebuah kelopak cantik mekar dari kuncup dari tubuhku lentik Aku pohon sedang tumbuh dan bukan meletus membakarmu hangus Loverstopia, 28 Oktober 2010 "Aku si rapuh, perindu perlindunganMu, selalu. . ."